14 Apr 2013

His First Love Accident


Gelak tawa menyelimuti percakapanku dan mrs. Ika. Pasalnya, dia tidak bisa membayangkan betapa lucunya kejadian yang baru saja aku alami. Akupun terbawa suasana, akhirnya kita tertawa bersama.
Untungnya, saat itu sesi less bahasa inggris belum dimulai. Sehingga aku leluasa menceritakan semuanya kepada guruku yang cantik, mrs. Ika. Sungguh, hari itu menjadi hari yang bersejarah.
Sumpah, hari itu angkot 05 lama sekali. Sejak bubar sekolah sepuluh menit yang lalu angkot yang ditunggu-tunggu belum lewat juga. Setiap hari selasa setelah pulang sekolah, jika tidak menggunakan motor, aku berangkat less dengan menggunakan angkot. Angkot 05 adalah angkot dengan trek perjalanan cicalengka-tanjungsari. Hari itu tujuanku pergi ke cicalengka untuk mengikuti less bahasa Inggris di KELVIN ENGLISH EDUCATION (KEE) nama tempat nya. Memang angkot 05 bisa dibilang langka, entah apa alasanya, mungkin karena armada angkot yang tidak banyak atau supir yang terlalu lama ngetem menunggu penumpang.
Menunggu di gerbang sekolah terasa boring, apalagi sendirian begini. Selain sepi, banyak ojek yang berlalu lalang menawarkan tumpangan. Entah berapa  banyak yang menawarkan jasanya agar aku mau menaiki ojek itu. Mungkin 10 atau 20 lah, sebanyak itu pula aku gelengkan kepalaku dan berkata “moal mang”.
Sayang lagi apa?/ lagi nunggu angkot mau less/ dimana, aku anterin ya? / gausah / kenapa? Sekali ini aja ya? / gausah. Naik angkot aja / plis. Sekali aja. Itung itung aku minta maaf sama kamu / emm.. yaudah jemput sekarang disekolah/.
Percakapan di SMS itu selalu aku ingat dalam fikiran ku. Terlalu klise, tapi dari percakapan tersebut aku mendapatkan pengalaman yang tak terduga. Entah setan apa yang membujuk aku agar mau diantar oleh lelaki itu. Mungkin aku befikir, dengan tumpangan lelaki tersebut, aku bisa menyimpan ongkos angkot untuk ke Cicalengka, pengiritan. Aku juga tidak terlalu ingat apa kesalahan lelaki itu padaku sehingga hari itu dia mau mengantarkan ku. Kalian tahu rasanya seperti apa? Nothing can I say except “I’am happy”.
Dengan mio merah dan setelan seragam yang belum ia lepas, hari itu dia sedikit lebih keren. Ditambah aksesoris earphone menambah tampilanya lebih bagus dari biasanya. Not perfect, but just better than before. Tanpa fikir panjang, dengan sedikit gugup aku naik motor mio merah milik lelaki tersebut. Demi apalah, hari itu aku dilanda perasaan bingung sekaligus senang. Hahaha aneh sekali. Cause it is my first time, to be here with my boyfriend. This is my first time.
Ceritanya siang itu, sebut saja “mr.E” panggilan lelaki yang pertama mengantarkan ku ke KEE, melewati jalan yang cukup besar, namun memang sepi tidak seperti jalan yang biasa aku lalui.
Aku yang sedang girang karena diantar sebutlah “pacar” tidak bertanya-tanya ataupun bertanya mengapa kita melawati jalan itu. Yang aku fikirkan hanyalah “yes I am glad cause I’ve never been like this before. Just me and mr.E”
Layaknya kartu domino yang tersusun rapi, kemudian ditiup sebuah angin yang cukup besar. Satu jatuh, merembet kesemua yang ada di sampingnya. Uuuuuuuuuuuh sialan, malu bukan main. Hari itu aku dan mr.E sedang asyik membicarakan sesuatu, dan secara tak sengaja kakiku menyenggol sebuah sepeda yang sedang diparkir di bahu jalan. “ gubraaaaaaaaak” Memang hanya satu yang aku jatuhkan. Tapi, jatuh satu semua ngikut. Mr.E yang mengendarai motorpun, bukanya berhenti, ia malah langsung tancap gass. Aku ingat saat kejadian itu, ada seorang laki-laki kira kira usianya 20-22 tahun berambut panjang, mungkin ialah pemilik sepeda-sepeda tersebut,  Ia berbicara keras namun tidak dengan nada marah kepada kami berdua. “euleuh-euleuh” aku tidak melihat wajahnya dengan jelas, namun dari suaranya yang keras aku bisa merasakan dia kesal sekali kepada kami berdua. Memang beralasan jika lelaki itu kesal, karena saat menjatuhkan sepeda-sepeda tersebut, bukanya menepi dan merapikan, kami malah tancap gas seakan tak punya dosa apa-apa.
Ada-ada saja kejadian memalukan yang menimpa kami berdua. Sejak aku menceritakan semua itu kepada mrs.Ika, itu menjadi rahasia kami berempat (aku, Mr.E, Mrs.Ika, dan Allah). Mr.E tidak pernah membicarakan hal itu, saat sedang smsan  ataupun ngobrol empat mata. Mungkin mr.E malu, begitupun aku. Biarlah kejadian itu menjadi kenangan tersendiri.
“when that special moment happend, there is silly moment that completed my story” hahaha.
Mungkin hanya itu kenangan manis yang bisa aku ingat dengan mr.E. bukan, bukan kenangan manis, kenangan “lucu” lebih tepatnya, tetapi menjadi manis ketika aku mengingatnya. Ada suasana tersendiri saat aku mengingatnya. Pernah suatu hari dia memberiku sebuah hiasan kecil berbentuk bola. Didalamnya terdapat miniature ka’bah kecil, dihiasi taburan kertas berwarna keemasan. Entah apa artinya dia memberiku hiasan ka’bah, dan entah apa maksudnya memberiku hadiah itu, padahal saat itu bukan ulang tahunku. Dan pertanyaan yang paling menjadi pertanyaan adalah, “kenapa gambarnya ka’bah? Kenapa ga love aja?”. Pertanyaan itu tak terjawab sampai sekarang. Sama seperti apa yang menyebabkan aku dan mr.E tidak lagi bisa sama-sama. Hubungan aku dan mr.E memburuk sekitar awal bulan April. Entah bagaimana ceritanya. 2 bulan menjalin “kasih” aku merasa ada sesuatu yang mengganjal. Sesuatu yang membuat aku tidak nyaman. Dan, lebih parahnya aku merasa sayang itu pudar.
Aku sempat bertengkar hebat dengan mr.E, meskipun hanya berkomunikasi dengan sms, pertengkaran itu terasa sangat menegangkan. Saat itu aku menuduh mr.E menyukai wanita lain, aku berspekulasi seperti itu, karena suatu hari aku pernah meminjam HP (handphone) mr.E. ternyata saat aku melihat album fotonya, bukan hanya fotoku saja yang ada diHP itu.. melainkan foto sebut saja inisialnya “DA”. Tentunya aku sangat marah, dan tentunya rasa cemburu.
Rasa marah dan cemburu itu semakin memuncak, setelah aku menyadari bahwa “DA” adalah teman satu ekstrakulikulerku di sekolah. Aku semakin berfikiran negative ketika akhirnya mr.E memang mengakui bahwa dia menyukai “DA”. Sebuah kata yang tidak sangat aku ingin kan “menyukai”. Mr.E , DA, dan aku berada disatu ekskull yang sama. Perkenalan singkat ku dengan mr.E memang berawal dari ekskull tersebut. Verawati safara yang memberikanku nomer HP mr.E, Tak sampai 2 minggu menjalin komunikasi dengan mr.E, aku dan dia sudah merasa dekat sekali. Akhirnya aku mau menjadi “pacar” mr.E dengan susah payah dan pengorbanan yang mungkin tidak sedikit. Satu alasan saat itu yang membuat aku menyukainya. Dia humoris, dan yang selalu membuat aku terbang, dia selalu melirik dan memperhatikanku saat kita sedang berlatih dilapangan. Aku suka itu.
Tapi, seiring dengan berjalanya waktu, aku merasa aneh dengan sikap humoris nya, dia menjadi sangat sangat humoris, ssssaaaaaaaaaaaangat humoris sekali, sehingga  membuat aku merasa jijik dan uuuuh jijik sekali. Ill feel mungkin itu kata yang tepat untuk menggambarkan perasaanku terhadap mr.E. dan LEBAY kata yang tepat untuk menggambarkan sosok seorang mr.E.
Akhirnya, dengan beberapa alasan yang konyol.. aku mengakhiri hubunganku dengan mr.E. mr.E sebenarnya menolak untuk memutuskan hubunganya bersamaku, tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa. Dia sudah menyukai DA, menjadi sangat LEBAY. Aku merasa menjadi orang terbodoh didunia. Ya sangatlah bodoh. Kata “karma” pun memenuhi fikiranku yang saat itu sedang kalut. Mengapa seorang mr.E tidak memikirkan pengorbanan ku untuknya. Aku merelakan memutuskan hubunganku dengan pacar lamaku sebelum mr.E, hanya untuk menjalin kasih bersama mr.E. masih terngiang kata yang sangat meyakinkan namun juga sangat bodoh dan tidak berarti “bilangin ya ci, aku tuh putus demi dia. Putus demi dia {mr.E}”. dengan sangat lantang dan bersemangat aku mengatakan itu kepada teman ku cici wahyuni. Dia adalah teman sekelas mr.E yang menjadi penghubung antara aku dan mr.E. ya Allah. Betapa bodohnya aku. Merelakan semua yang aku lakukan dibalas dengan “penghianatan”.
***

Si Boy dan Cintanya "Chapter II"


Anya: “loh kok rumah Boy sepi”
“kemana ya”
“Boy... Boy....Boy?”
Anya sudah berteriak namun tidak  ada satu suara pun yang terdengar.
Tiba-tiba, anya melihat surat yang tergeletak dimeja, Ketika selesai membacanya Anya sedih dan sudah mengira Boy pergi meninggalkanya.
Anya: “kenapa kamu pergi Boy sayang, kenapa gak bilang” (sambil mengeluarkan foto Boy yang selalu ia bawa kemanapun ia pergi)
Yogi: “Anya!!!” (Yogi pun berlari sambil mendekati anya)
Anya langsung memasukan kembali foto Boy kedalam tasnya.
Anya: “Apaan sih kamu disini?” (sambil memutarkan mata)
Yogi: “aku seharusnya yang nanya kamu disini ngapain, katanya kamu mau ke salon?”
Anya: “em.. i..iya aku mau kesalon kok!” (jawab Anya sangat gugup sekali)
Yogi: “terus kamu ngapain di rumah ini? Rumah siapa?”
Anya: “e..ee..e he aku kesini mau ngajak temen aku, iya temen.. ngajak temen aku kesalon. Tapi kaya nya gak ada deh. Dia pergi” (sambil tersenyum tak iklas)
Yogi: “tapi ini rumah siapa, kok kamu gak pernah bilang punya temen disini ?”
Anya: “oo..oo mungkin aku lupa deh ngenalin ke kamu nya, he maaf ya”
“aduh udah jam segini, a..aku kesalon dulu ya” (sambil meninggalkan Yogi)
Yogi: “aku antar kamu ya (sambil meraih tangan Anya), lagian kamu kan calon tunangan aku, mana mungkin aku ninggalin kamu sendirian”
Anya: “emm iya deh”
***



            Setelah berjam-jam menaiki bis kota menuju desa, Boy terlihat kelelahan. Hanya buku diary yang menjadi temanya sepanjang-jalan, setelah berjalan jauh meninggalkan terminal, Boy mulai terasa bingung. Boy tidak tau jalan menuju desa orang tuanya.
Boy: “Aduuuuuuuuuh.. kemana lagi ni ? jiah aku lupa, seharusnya minta jemput dulu di terminal... aaaaaaaaaaah payah!”( Boy menggaruk kepalanya )
Boy: “aku harus telpon ibu”
            Tapi tak disangka, tas yang berisi hape dan uang itu sobek, dan tidak menyisakan apa-apa. Mungkin itu ulah para copet saat berada di dalam bus. Boy pun seperti anak terlantar.
Boy: “yaah copet sialan hape ku? Duit ku? Aaaaaaaaah ilang semua..”
“addddduuh ini gimana? Mau telpon ibu pake apa? Hape ku ilang duit pun melayang”
            Boy yang terlihat kelaparan dan sedih pun berjalan jauh tak menentu, karena dia tak tahu harus kemana. Diapun duduk di bawah pohon sambil menulis kejadian yang menyedihkan ini dalam buku diary nya.
Ambu: “inih semoga bermanpaat ya” ( sambil menjatuhkan uang seribu rupiah ke tempat Boy duduk).
Boy bingung celingak-celinguk.
Boy: “ehh ma, ma, tunggu, aku bukan pengemis kenapa ngasih uang ini?” (Boy mengulurkan tanganya ke nenek-nenek itu bermaksud mengembalikan uangnya)
Ambu: “udah ambil aja, gaul banget euleuh ieu budak.. baru kali ini ada pengemis minta dibalikin uang nya, udah ambil aja”.
Boy: “eh ma, aku bilang aku bukan pengemis, masa tampang ganteng gini dibilang pengemis”
Ambu: “euleuh ganteng darimana atuh... kelihatan kamu the kucel gitu, udah ah ngaku aja.. ngga bakalan di gegel atuh sama Ambu juga”
Boy: “e..e..h bukan, iya aku emang kucel, ini semua gara-gara aku tersesat ma”
Ambu: “tersesat, eleuh dedeuh teuing, mau kamana kitu kamu teh ?”
Boy: “tadinya aku mau ketemu orang tua aku Pak Hardi dan Bu Mina tapi aku lupa dimana, jadi ya gini tersesat”
Ambu: “apa tadi kamu bilang, Pa Hardi yang juragan minyak tea?” (tanya Ambu sambil memegang bahu Boy).
Boy: “iya itu, itu bapak aku, Ema kenal sama dia? (boy bertanya penuh harapan)
Ambu: “aduh siapa atuh di desa ini yang gak kenal Pa Hardi, Bapak eta tuh terkenal kaya pisan, baik pisan,”
Boy: “pisang ? pisang apa ma?”.
Ambu: “eh ari kamu suka kemana aja ah”
Boy: “ he maf ema gak jelas soalnya ngomong nya gitu, jadi ya”
“kalo gitu boleh kan aku minta tolong sama ema, tolong antarkan aku kerumah orang tua ku?”
“Kira-kira deket ga dari sini?”
Ambu: “ohh boleh dengan senang hati Ambu antar, rumah orang tua kamu deket ko dari sini, itu tuh kamu liat rumah yang paling ujung? Nah itu rumahnya!”
boy: “oh yang itu, (sambil menggaruk kepala, karena dia heran kenapa rumah orang tuanya menjadi kecil) yang bener ah, bener itu rumah bapakku?
Ambu: “siapa bilang itu rumah bapak kamu, itu teh rumah ambu, enak aja dibilang rumah kamu...iihh”
Boy: “eh ari ema suka kemana aja ah”.
Ambu: “soalnya kamu nteu jelas ngomong nya”
Boy: “yaah ema balas dendam ya, maff dong ma!” anterin aku kerumah orang tua saya” (Boy meminta dengan memelas agar Ambu bersedia mengantarnya)
            Karena hari itu sudah menjelang senja, dan suara adzan magrib akan segera terdengar, Ambu kasihan melihat Boy yang memprihatinkan, dan Ambu pun bersedia mengantar nya keesokan harinya karena jika mengantarnya sekarang akan memakan waktu yang lama karena jaraknya sangat jauh.
Ambu: “ya sudah, ambu akan mengantar kamu, tapi besok aja, soalnya rumah orang tua kamu teh jauh. Sekarang kamu bermalam saja dulu dirumah ambu”
Boy: “yang bener ma? Wah makasih ya ma makasih” (boy senang dan menciumi tangan Ambu”.
Ambu: “iya udah iya ih genit anak juragan teh (sambil melepas tangan yang di pegang boy), oh iya jangan panggil Ambu ema, pangil saja Ambu, masa orang sageulis ambu di panggil ema. Nonono !
Boy: iya ema.. eh embu.. eh ambu”.
***
            Dikota Anya masih terus berfikir tentang Boy, Anya sudah tau bahwa Boy pasti pergi menemui orang tua nya didesa, Anya pun bermaksud menyusul Boy kedesa itu, tapi dia tidak tahu bagaimana caranya karena setiap dia pergi pasti selalu datang Yogi calon tunangan Anya. Anya tak mau Yogi tau kalo dia mencintai Boy dan ingin pergi menemuinya.
Anya: “aduh gmna ini ? sudah beberapa hari aku ga bertemu boy? Boy juga sih keterlaluan, kenapa sih dia gak sms? Atau ngasih kabar?” (Anya berbicara sendiri sambil memandangi foto Boy)
“kayaknya aku harus bener bener pergi kedesa itu, kalau tidak aku pasti jadi tunangan sama Yogi..??? uuuhh kagak kagak.. jangan amppee...
Kalau misalkan aku pergi menemui boy, aku juga langsung ktmu orang tua nya nih, wah kesempatan. Aku bisa rayu orang tua boy untuk lamar aku.. hahhaha gak jadi deh tunangan dengan cowo so kalem itu.”
            Anya tampak serius dengan rencananya.
Anya: “ha rencana bagus nih, kalo ortu Boy udah nyuruh boy ngelamar aku, kan enak boy pasti gakan bisa nolak”
“tapi kalo aku nyari-nyari rumah orangtua boy didesa itu sendirian rasanya gak mungkin deh,.. mending  aku minta tolong Ikha aja deh, iya Ikha, kan rumah dia gak terlalu jauh sama rumah orangtuaboy”

            Anyapun segera menelpon ikha.
***

Si Boy dan Cintanya


        Siang itu, di depan rumah sedang duduk seorang pria yang selalu membawa buku diary hitam kemana-mana. Sambil ditemani satu toples kripik singkong yang dia makan, dia duduk sambil menulis beberapa hal yang menarik.
Anya: “hhaaaaii sayang !!” (Anya memanggil Boy manja sambil mendekat menghampiri boy)
Boy:  “mm Nya, tumben udah datang kesini, kamu terlalu cepat dua menit” (jawab Boy sambil tersenyum meledek)
Anya: “ahaaha kamu udah kangen ya sayang ? kamu seneng kan aku datang cepet? (Anya berbicara sambil memegang ujung dagu Boy)
Boy segera melepaskanya.
Boy: “ha.. iya iya”(Boy tersenyum sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal)
“bujukkk buset ni cewe GR nya minta ampun ngeri dehh”(Boy berbicara hampir tidak terdengar)
Anya: “keripik singkong lagi?” (sambil mengangkat toples)
“kayanya mau abis Boy, kita beli satu keresek lagi yu ke pasar di dekat situ? Aku mau kok nemenin kamu?”
Boy: “ha iya Nya, keripik singkong aku mau abis ? Biasanya kan kamu udah bawa sebelum tau keripik singkong ku abis? Kok sekarang nggak?” (sambil mengambil satu keripik singkong dan dimasukan ke mulutnya)
Anya: “tadinya aku mau beli sebelum datang kesini, tapi aku attuuuut kalo sndiri ke Pasar nya, jadi aku mau kamu yang nemenin?”
Boy: “nemenin ?” (heran)
“bukanya kamu suka sendiri kalo beli keripik singkong nya? Kok sekarang minta ditemenin?”
 Anya: “iya dong Boy, aku penen ditemenin sama kamyuuu... aku kan kangen udah berapa lama ga jalan sama kamu!!” (anya tersenyum)
Boy: “emm sendiri aja dong Nya, ya?
Anya: “aaah mboy.. kalo aku sendiri nanti banyak yang godain, gmana kalo aku di culik?”
Boy: “gakan ada yang nyulik kamu ko, orang ga ada yang menarik dari kamu!”
(jawab boy sambil memutar mata)
Anya: “apa boy ? kamu bilang apa tadi?”
Boy: “he engga maksud aku gakan ada yang nyulik kamu kok! Beneran deh kan aku selalu jagain kamu”
Anya: “jadi kamu mau nemenin niiihhh ?”
Boy: “siapa bilang mau nemenin, gak kok!!”
Anya: “kata kamu tadi mau jagain aku?”
“gimana sih kamu?” (jawab Anya kesal)
Boy: “maksud aku nemenin kamu pake doa!!”
Anya: “iiihh kamu ko gitu si sama aku?” (Anya marah membalik badan)
Boy: “jangan marah dong cantik, pergi sendiri aja deh ya? Addudududuhhh perut aku tiba-tiba sakit aku gak bisa nemenin nih!” (Boy memegang perutnya yang tidak sakit)
Anya: “kenapa Boy? Mau aku bawa ke rumah sakit?” (Anya terlihat khawatir)
Boy: “aheheh .. gak usah, Cuma sakit perut biasa kok”
Anya: “yaudah deh, aku pergi sendiri! Tapi kamu gak apa-apa kan?”
Boy: “engga engga, yaudah kamu pergi nanti keripik nya abis loh” (sambil mendorong Anya agar segera pergi)
Anya: “iya iya”.
Boy: “yang lama ya dipasar nya kalo perlu gak balik lagi luuu..” (Boy berteriak senang)

            Keesokan harinya saat Baru selesai mandi, Boy mendapat sepucuk surat yang tergeletak dimeja tempat ia biasa duduk sambil memakan keripik. Boy pun membaca surat itu yang ternyata dari orang tuanya di Desa.
untuk Boy anakku sayang.
Ayah & Ibu minta kali ini surat yang terakhir ibu kirim padamu nak, sudah beberapa ratus surat ibu tulis untukmu, tapi kenapa blum ada satupun surat balasan yang menggembirakan untuk kami berdua.
Kapan kamu lulus kuliah, dan menyelesaikan sekolah S1 mu itu nak?
Ayah & Ibu sudah sepakat, jika kamu masih belum bisa memberi kabar lulus hingga minggu depan, ibu akan menyetop semua biaya untuk mu, termasuk fasilitas yang telah ibu beri ke kamu. Kali ini Ayah & Ibu sungguh-sungguh, tetapi jika kamu ingin semua itu tidak terjadi, kamu harus segera datang menemui Ayah & Ibu di desa. SEKARANG!
            Boy kaget, dia berfikir kali ini Ayah dan Ibunya benar-benar marah, dan dia tahu jika Ayah nya sudah marah tidak ada ampun baginya. Boy pun segera mengepak pakaian dan barang-barangnya untuk pergi kedesa.
***

cuplikan "do You"


Terkadang suatu yang kecil itu menjadi sangat bermasalah… entah apapun alasanya.
Yang menjadikan tak terfikir adalah disaat diam, tingkahmu ingankan ku bergerak !!!
Saat bergerak kau acuh, entah apa maumu.. itukah?
Sekarang terserah aku turuti . bodoh bodoh @!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Aleno melempar gelas yang digenggamnya. Apa alasan yang membuat semua ini menjadi rumit. Sebatas itukah kau anggap aku. Aku berada di dua sisi yang salah. Berada disini mencintaimu dan berada jauh untuk menjagamu dari perasaan sahabatku tuhaaaaaaaaaaaaaaaaaaaan.!!!!!!!!!!

Makalah IPA "BIOTEKNOLOGI Pembuatan Tape Ketan Hitam"


Bab 2
Pembahasan

a.      Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi berasal dari bahasa latin, yaitu bio (hidup), tehnos (teknologi=penerapan) dan logos (ilmu) yang berarti ilmu yang menerapkan prinsip-prinsip biologi. Jadi, sebenarnya bioteknologi bukan suatu disiplin ilmu, melainkan suatu ilmu terapan. Menurut Sardjoko (1991), bioteknologi adalah proses-proses biologi oleh mikroorganisme yang dimanfaatkan untuk kepentingan manusia. Bioteknologi bisa diartikan suatu pemanfaatan makhluk hidup atau rekayasa organisme sistem atau proses biologis untuk menghasilkan suatu produk yang bermanfaat bagi manusia yang menghasilkan suatu barang, atau dapat dikatakan pemanfaatan prinsip-prinsip ilmiah dengan menggunakan makhluk hidup untuk menghasilkan produk bagi kepentingan manusia. Agar lebih jelas perhatikan skema pada Gambar berikut.


b.     Jenis dan macam-macam Bioteknologi dalam kehidupan sehari-hari.
·       Bioteknologi Yogurt adalah mikroorganismenya Streptococus Thermophilus & Lactobacillus Bulgaricus.
·       Bioteknologi Keju Lunak adalah mikroorganismenya Penicilium Camemberti.
·       Bioteknologi Kecap adalah mikroorganismenya Aspergillus Orysae/Aspergillus Soyae.
·       Bioteknologi Nata de Coco adalah mikroorganismenya Acetobacter Filinum.
·       Bioteknologi Tempe adalah mikroorganismenya Rhizopus Orysae, Rhizopus Oligosporus.
·       Bioteknologi Tape adalah mikroorganismenya Sadharomyces Cerevisae.
·       Bioteknologi Oncom adalah mikroorganismenya Neuropra & Monilia Sitophilia.
·       Bioteknologi Anggur/Wine adalah mikroorganismenya Vitis Venefera.
c.      Pengertian Tape Ketan
Tape ketan adalah makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari bahan ketan yang diolah secara fermentasi. Dalam proses fermentasi tape ketan tahap persiapan (pencucian, pemasakan dan pendinginan), pengerjaan, dan fermentasi (pemanasan, inokulasi dengan ragi, dan inkubasi) merupakan tahap yang berpengaruh penting untuk menghasilkan tape ketan dengan mutu baik. Misalnya, dalam tahap pencucian yang bertujuan untuk menghilangkan kotoran maupun sisa-sisa dedak yang mungkin masih tertinggal sangat penting untuk dilakukan.Selain menentukan cita rasanya, hasil dari proses fermentasi juga sangat menentukan komposisi kimia tape ketan. Tape ketan umumnya memiliki tekstur lembut, rasa manis, sedikit asam, dan cita rasa yang khas karena mengandung sedikit alkohol. Komponen utama dalam ketan sendiri adalah pati, yang dalam keadaan utuh sangat sulit didegradasi dengan zat kimia maupun enzim. Bahkan, pati yang dipanaskan dengan air tidak akan mengalami perubahan hingga suhu gelatinasinya tercapai. Oleh karena itu, dibutuhkan bantuan bakteri untuk mendegradasi komponen pati yang terdapat dalam ketan. Ragi mengandung berbagai bakteri asam laktat yang sangat dibutuhkan untuk fermentasi tape ketan.

d.     Cara Pembuatan Tape Ketan.
Ø Alat dan Bahan:
• Alat
- Panci
- Nampan
- Centong nasi
- Mangkok kecil
- Sendok
-Wadah kedap udara

• Bahan
- Beras ketan merah , atau
- Beras ketan putih
- Ragi 4 buah
- Daun pisang (bila perlu)
- Air (secukupnya)





Langkah Kerja
1. Merendam beras ketan merah atau beras ketan putih selama 12 jam.
2. Mencuci beras ketan tersebut sampai bersih.
3. Mengukus beras ketan didalam panci selama 30 menit.
4. Setelah dikukus, angkat sambil diaduk-aduk. Lalu tiriskan.
5. Kukus kembali beras ketan selama 15 menit. Kemudian angkat, lalu tiriskan kembali.
6. Siapkan wadah kedap udara bersih (tidak terkena unsur garam).
7. Hancurkan ragi hingga halus.
8. Ambil sedikit ketan dan letakkan di dasar wadah, ratakan. Taburi ragi merata. Tutup dengan ketan lalu taburi kembali dengan ragi. Ulangi hingga ketan dan ragi habis.
9. Tutup rapat wadah. Simpan di tempat yang hangat & tertutup (gelap) selama 2-3 hari.

e.      Manfaat Tape Ketan
Secara ilmiah, inilah 10 khasiat tape ketan, yaitu:
1          .Bisa memperbaiki kerusakan sel hati seperti hepatitis dan chirosis atau yang lebih dikenal dengan pengerasan hati.
2.         Mencegah gangguan fungsi ginjal.
3          Bisa mencegah kanker dan tumor.
4.         Berkhasiat guna memperlambat penuaan.
5.         Berfungsi juga sebagai antioksidan.
6          Bisa membersihkan kolesterol dalam darah.
7.         Mencegah anemia.
8.         Menyuburkan rambut.
9          Membuat otot tubuh menjadi padat.
10        Karena mempunyai sifat anti-inflamasi dan kaya antioksidan, maka untuk konsumsi jangka panjang, akan berguna untuk mencegah alzheimer dan diabetes.

Bab 3
Penutup

1.     Kesimpulan.
Sebelum fermentasi, beras ketan masih berbentuk seperti beras pada umumnya. Namun, setelah mengalami fermentasi beras ketan tersebut mengalami perubahan bentuk dan menghasilkan air yang mengandung alcohol serta menimbulkan rasa asam dan manis. Kondisi tersebut disebabkan karena pada beras ketan diberikan ragi yang merupakan mikroorganisme yang berfungsi mengubah glukosa menjadi alcohol dan menghasilkan air.
Sebelum dikukus ketan direndam 12 jam untuk menambah massa ketan supaya tidak terlalu keras. Oleh karena itu, pada saat sesudah fermentasi, ketan menjadi lunak. Ketan tidak boleh terkena air jika sudah diberi ragi karena akan mematikan ragi (bakteri) sehingga proses fermentasi tidak berjalan sempurna. Ketan juga harus diletakkan/ disimpan didalam tempat yang kedap udara. Karena jika terkena oksigen, proses fermentasi juga akan gagal.
Ketan yang merupakan karbohidrat diubah oleh ragi menjadi alcohol dan air. Dengan adanya alcohol, tape ketan bersifat manis dan agak asam. Tape membutuhkan amilosa, amilum dan karbohidrat kompleks, derajat keasaman (pH 5-6), dan suhu yang tepat dan kadar air. Karena fermentasi maka ketan, beras dibutuhkan kadar air yang cukup untuk ragi agar bisa hidup. Oleh karena itu, beras ketan harus dikukus. Banyaknya ragi yang digunakan disesuaikan dengan jumlah beras ketan. Bila terl
alu banyak akan mempercepat proses fermentasi dan menyebabkan rasa tape menjadi pengar, bila terlalu sedikit dapat menyebabkan tape yang terbentuk tidak manis dan terasa keras. Takaran ragi yang tepat biasanya diperoleh berdasarkan pengalaman. Kualitas tape yang baik turut ditentukan oleh jenis ragi yang digunakan dan asal ragi tersebut.
Tape ketan jika diletakkan dalam keadaan suhu kamar hanya bertahan 2 hari. Jika lebih dari 2 hari maka kadar alcohol dalam tape tersebut akan bertambah. Semakin banyak kadar alcohol, maka tape akan berubah menjadi
khamar. Dan yang kita tahu khamar itu haram. Hal ini sudah terbukti dari jurnal ilmiah International Journal of Food Sciences and Nutrition volume 52 halaman 347 – 357 pada tahun 2001. Di jurnal tersebut diberitakan bahwa kadar etanol (%) pada 0 jam fermentasi tidak terdeteksi, setelah 5 jam fermentasi kadar alkoholnya 0.165%, setelah 15 jam 0.391%, setelah 24 jam 1.762%,
setelah 36 jam 2.754%, setelah 48 jam 2.707% dan setelah 60 jam 3.380%.. Namun, jika tape diletakkan didalam kulkas akan meghambat kerja bakteri karena bakteri tidak dapet bekerja pada suhu rendah dan pada suhu terlalu tinggi. Oleh karena itu, tape yang diletakkan didalam kulkas lebih tahan lama daripada yang diltekkan didalam keadaan suhukamar.
Kegagalan dalam pembuatan tape dapat dipengaruhi beberapa factor, yaitu kurang sterilnya tempat pembuatan, pembuat terlalu banyak bicara, pembuat tidak boleh dalam keadaan haid, terlalu banyak member ragi, jenis ragi kurang tepat, dll.

2.     Saran-saran
Materi makalah Bioteknologi tentang pembuatan tape ketan ini masih perlu dilengkapi, didalamnya masih banyak terdapat kekurangan disebabkan keterbatasan yang dimiliki oleh penyusun. Kepada guru mata pelajaran yang bersangkutan serta semua pihak yang membaca makalah ini, agar memberi masukan sehingga makalah ini dapat lebih bermanfaat serta mudah di mengerti.

Daftar Pustaka.

1.     Sumarsono, Tatang, Drs. 1984. Pedaran Basa Sunda. Bandung: Medal Agung.
2.     Rudiat, Asep. 2010. Pengetahuan Umum. Bandung. Universitas Langlangbuana.
3.     Haryanto. 2007. Sains untuk Sekolah Dasar Kelas 1, 2 dan 3. Bandung : Penerbit Erlangga.
5.     Karnoto, K Bambang. 2012. SPM Plus sukses menghadapi UN. Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama.
9.     http//lollydollymony.blogspot.com/2012/04/makalah-bioteknologi-pembuatan-tape-ketan-hitam.html.
10.  Hadianti, Afiyah. 2013


Makalah "16 Tenses Bahasa Inggris"


Bab 1
Pendahuluan

1.1            Latar Belakang
Bahasa Inggris adalah bahasa Internasional. Dengan menguasai bahasa Inggris dengan baik, maka kita akan dapat berkomunikasi dengan bangsa-bangsa lain di dunia ini. Di samping itu, kita pun akan dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kita demi kemajuan bangsa dan negara kita, karena kita akan dapat membaca literatur-literatur bahasa Inggris, mendengarkan siaran-siaran radio luar negeri, serta menonton film-film ilmu pengetahuan yang lainnya. Dengan demikian, pada akhirnya kita dapat menguasai pengetahuan-pengetahuan di segala bidang.

Selain untuk menambah pemahaman tentang bahasa Internasional, dengan mempelajari bahasa inggris ini sedikitnya akan mempermudah kita untuk mendapatkan pekerjaan yang layak, ataupun untuk bekal ilmu kita dikemudian hari. Dengan memahami dan menguasai bahasa Internasional dengan baik dan benar tentunya memberikan manfaat yang sangat baik untuk kita semua.

Untuk itu, perlu dipahami terlebih dahulu ketatabahasaan yang ada di dalam bahasa Inggris. Selain untuk memperlancar cara pengucapan, kita juga akan paham bagaimana cara menyusun kata yang akan diucapkan sehingga menjadi satu kalimat yang padu  dan benar menurut tenses nya.


1.2            Identifikasi Masalah
1.     Mengetahui 16 tenses dalam bahasa Inggris.
2.     Pengertian 16 tenses, rumus, dan contoh kalimatnya.

1.3            Tujuan
Dari identifikasi masalah di atas, maka saya tentunya bertujuan untuk menjelaskan atau memaparkan point-point tersebut, sesuai dengan pengetahuan yang saya peroleh, baik dari buku sumber maupun dari guru-guru. Semoga semuanya memberikan manfaat bagi kita. Bila ada kesalahan tulisan atau kata-kata di dalam makalah ini, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Bab 2
Pembahasan

2.1   Simple Present Tenses
Tenses ini digunakan untuk menyatakan sesuatu yang bersifat tetap, kebiasaan atau kebenaran yang hakiki. Karena sering menyangkut kejadian diwaktu lampau, sekarang dan akan datang, Tenses ini paling sedikit mempunyai keterangan waktu tertentu.

Kalimat-kalimat bahasa inggris umumnya harus mempunyai subject(s) dan predicate(p) adapun yang menggunakan object(o) hanya sebagai pelengkap. karena itu semua Tenses akan dipormulasi seperti itu.
Rumus:
+) Subject + tobe (is, am, are) + verbI + Mainverb + (objek).
+) Subject + verbI + (s/es).
(kalimat negatif menggunakan kata ‘not’ setelah kata bantu ‘do’ atau ‘does’ sedangkan untuk kalimat tanya menggunakan ‘do’ atau ‘does’ di awal kalimat)
Contoh :
* Azula drinks water (+)
(Azula minum air)
* Does Azula drink water? (?)
(apakah dia minum air?)
* She does not drink water (-)
(dia tidak minum air)

Simple Present Tense dipakai ketika:
• Kejadiannya bersifat umum, atau
• Terjadi sepanjang waktu, atau kebiasaan di masa lampau, sekarang dan masa yang akan datang, atau
• Kejadiannya tidak hanya terjadi sekarang, atau
• Bersifat kebenaran umum, yang orang lain tidak dapat menyangkal lagi akan kebenarannya.
Simple Present Tense mempunyai time signal, yaitu:
-everyday
-everyweeks
-every morning, dll.



2.2   Present Continuous Tense
Tenses ini digunakan untuk menyatakan suatu tindakan yang benar-benar sedang dilakukan saat ini. Kalimat-kalimat dalam Tenses ini lebih sering dipakai dari pada present Tenses.

Rumus:
subject + to be (is, am, are) + kata kerja (verb1) + ing + (objek).

Tense ini dipakai untuk menjelaskan tentang:
• Kejadian yang sedang terjadi sekarang, atau
• Kejadian yang akan terjadi di masa yang akan datang
Contoh :
+) She is cooking in the kitchen.
(dia sedang memasak di dapur)
-) She is not cooking in the kitchen
(dia tidak sedang memasak di dapur)
?) is she cooking in the kitchen?
(Apakah dia sedang memasak di dapur?)


2.3   Present Perfect Tense
Tenses ini digunakan untuk menjelaskan perbuatan yang telah/sudah dilakukan. Tetapi pengaruhnya masih ada diwaktu sekarang.
Rumus:
subject + have/has + past participle Verb3 (Kata Kerja Bentuk ke-3) + (objek).

Tense ini digunakan untuk:
• Pengalaman
• Perubahan
• Situasi Yang berkelanjutan
Atau untuk menunjukan suatu peristiwa yang selesai pada waktu yang singkat (baru selesai)
Perhatikan contoh-contoh kalimatnya berikut ini:
+) they have met me
(mereka sudah menemui saya)
?) have they met me?
(apakah mereka sudah menemui saya?)
-) they have not met me
( mereka belum menemui saya)

Present Perfect Tense mempunyai time signal khusus, yaitu:
-so far
-up to now
-until now
-already
-never
-ever (hanya untuk kalimat tanya)
-not yet
-just
-recently
-since
-for
Perhatikan contoh kalimatnya berikut ini:
+) Wow, she had
just made her way to fame.
-) I have not met you again, since you left me.
?) Have you ever ridden a mountain bike?


2.4   Present Perfect Continuous Tense
Tenses ini digunakan untuk menjelaskan perbuatan yang sudah dilakukan dan masih dilakukan hingga sekarang.
Rumus:
subject + have / has + been + verb1+ ing + (objek).

Kita menggunakan Tense ini untuk menjelaskan:
• Satu kejadian/kegiatan yang baru saja berlangsung
• Satu perbuatan yang berlangsung hingga sekarang (
pada saat bicara masih terjadi)
Perhatikan contoh kalimat berikut:
+) They have been playing football
(Mereka telah sedang bermain sepakbola)
-) They have not been playing football
(merka telah tidak sedang bermain sepakbola)
?) have they been playing football?
( Apakah mereka telah sedang bermain sepakbola?)

2.5   Simple Past Tense
Tenses ini digunakan untuk menjelaskan perbuatan atau peristiwa yang sudah selesai dan terjadi diwaktu lampau (sudah tidak lagi dilakukan kegiatannya).
Rumus Kalimat Positif:
subject + Kata Kerja Bentuk ke – 2 (verb2).

Rumus Kalimat Negatif :
subject + did + not + Kata Kerja Bentuk ke – 1 (verb 1).

Rumus Kalimat Tanya:
Did + subject + Kata Kerja Bentuk ke – 1 (verb 1).

Pengecualian: Ketika Predikat suatu kalimat bukan kata kerja, maka pengganti kata kerja tersebut adalah was (I, she, he, it) dan were (we, you, they).

Kapan kita memakai Simple Past Tense? Kita memakai Tense ini untuk membicarakan tentang satu perbuatan yang terjadi di masa lampau.

Perhatikan contoh kalimat berikut:
+) They were student last year
(mereka pelajar tahun lalu)
-) they were not student last year
(mereka bukan pelajar tahun lalu)
?) were they student last year?
(apakah mereka pelajar tahun lalu?)

Simple Past Tense juga mempunyai time signal khusus seperti:
-yesterday
-last night
-last years, etc
-….. weeks ago
-….. months ago, dll.

2.6   Past Continuous Tense
Tenses ini digunakan untuk